INTRODUCTION


 My name is Lilia.
 I'm living in Sydney.
 I love the beach.
 I'm an ailurophile,  that's a cat-lover.

 My Feeling: Bright

 Please Leave your
 comment & opinion in

My Guestbook


 I loves listening to
 Andy Lau's songs

 

 

 

 

FRIEND'S BLOGG

Akasa
Alaya
Arb3i
Ika
Ipone
Leny
Lia
MeLaNi
Ningsih
Nis

LINK

Indochinese Dalnet

SMILEY SOURCES

Marie's Smiley
My Smilies
Smylis

BLOGG TEMPLATES

Blogskins

 

 

 

~~~~~ Kanata Kara ~~~~~

P57 dan Hoodia gordonii
Jam 11 malam tadi waktu nonton siaran ABC ada berita soal obat, namanya P57 yang ditemukan oleh perusahaan obat di Inggris, Phytopharm. Dari berita BBC News, batang kaktus Hoodia gordonii yang telah dibersihkan durinya mengandung zat berkhasiat yang dinamakan P57. Kaktus ini digunakan berabad-abad oleh suku Xhomani Sans dari Afrika Selatan di Gurun Kalahari untuk menekan nafsu makan selama musim pemburuan yang panjang. P57 diklaim oleh Phytopharm berhasil mengurangi nafsu makan dari beberapa pasien. Mereka merasa kenyang setelah mengkonsumsinya dan hal ini mengurangi konsumsi 30-40% porsi makanan pada sejumlah pasien dalam study banding kecil. P57 ini dipatenkan oleh Phytopharm dan hak pemakaian P57 ini dijual ke Pfizer tahun lalu. Pfizer bahkan berjanji memberikan sebagian royalti ke pemerintah Afrika Selatan untuk menghindari konflik yang muncul waktu itu. Kaktus sudah ditanam dan sekitar 1/2 ton sudah dipesan oleh Pfizer. Namun baru-baru ini Pfizer memutuskan mengundurkan diri dan mempersilakan Phytopharm untuk melanjutkan hubungan kerja sama dengan perusahaan farmasi lain. Pfizer beralasan bahwa ada perbaikan internal dalam perusahaannya sendiri. Pengunduran ini membuat Phytopharm terguncang dan sahamnya turun 1/3 dari nilai sebelumnya. Menurut Reuters, tidak mungkin bila Pfizer mengatakan bahwa P57 ini memang berkhasiat dan mempersilakan perusahaan farmasi lain untuk memproduksinya karena Pfizer juga menambahkan kata-kata bahwa mereka yakin akan keuntungan besar yang bisa didapat dari perusahaan farmasi lain bila P57 diproduksi massal. Reuters mengatakan bahwa bila P57 ini memang benar-benar menguntungkan, Pfizer tidak mungkin mengundurkan diri dengan alasan yang tidak jelas. Entah mana yang benar .

By: Lilia     Date: Friday, 8 August 2003

Serabi Notosuman
Kemarin auntie nanya resep serabi Solo, karena aku dari Solo dan serabi Solo yang terkenal namanya Serabi Notosuman. Resep yang aku dapat ini dari cucu ibu pembuat serabi itu sendiri, katanya mereka ngga merahasiakan adonan mereka dan cara membuatnya. Yang penting adalah kesabaran. Karena memasaknya lama dan antriannya bisa panjang sekali. Mereka buka dari pagi-pagi jam 4 pagi sampai siang jam 10 atau 11 siang biasanya sudah habis dagangannya. Mereka pernah mencoba membuka cabang di Surabaya tapi ngga laku karena orang Surabaya ngga sabar menunggu serabi jadi dan mengantri. Usaha serabi di Solo ini bisa sukses karena konsumennya orang Solo yang memang sabar-sabar .

Ini resep serabinya:

  • 500 gram tepung beras
  • 250 gram gula pasir dibikin jadi gula cair
  • 1 butir kelapa parut dibikin jadi santan kental
  • 600 cc air
  • Soda kue
  • Minyak goreng buat menggoreng (bubuhkan ke pancinya dengan kain yang diikat membentuk gumpalan)
  • Air pandan, kuning telur, coklat mesyes buat selera

Catatan: Perbandingan gula: tepung harus 1:2
Cara membuatnya: Tepung beras dituangi air sedikit demi sedikit sambil diaduk agar rata membentuk adonan cairan yang kental. Masukkan gula putih cair ke dalam adonan, bubuhkan sedikit soda kue. Siapkan santan yang sudah dimasak matang. Siapkan wajan di atas api arang atau api gas yang kecil, tuangi sesendok sayur adonan (tepung dan gula) lalu ratakan. Setelah adonan setengah matang, tuangkan santan kental sesendok sayur lalu tutup wajannya dengan penutup dari keramik. Kalau suka bisa ditambahkan air pandan atau coklat atau kuning telur. Bila tepi serabi berwarna coklat itu adalah tanda serabi sudah matang.
Pesan dari pembuatnya: Api untuk memasak serabi jangan besar, kalau bisa kira-kira sepanas api arang. Wajan serabi tidak boleh terkena air agar tidak lengket. Wajan hanya boleh dibersihkan dengan minyak goreng saja. Tutupnya dari keramik karena keramik bisa menyerap uap air agar tidak jatuh ke serabi saat dimasak. Tutupnya ini boleh dicuci dengan air.
Selamat menikmati

By: Lilia     Date: Thursday, 7 August 2003

Koko dan Cookies Plus Learn HTML Again
Walaupun dibantu buku library , tetap saja ngga ngerti dimana salahnya bikin link-nya sampai akhirnya aku minta bantuan Koko buat betulin Tripod blogg-ku. Setelah diutak-utik Koko nanya kalau2 aku copy+paste command buat link-nya. Aku ingat kalo kemarin2 aku copy+paste dari website, abis malas ketik-ketik dan hapalin. Eh waktu Koko coba ketik command-nya sendiri ternyata ga ada error dengan link-nya. Jadi salahnya gara-gara copy+paste dari command web yang mungkin characternya ga kebaca di Tripod ini. Sementara Koko betulin blogg-ku , aku bikin Betty Crooker's Cookies, dan bersih2 oven toaster. Waktu Koko sudah selesai betulin, lagi-lagi aku minta bantuan cari caranya masukkin smiley ke blogg dari Picture Gallery Tripod aku, soalnya aku ngga bisa menemukan link-nya malah keluar tulisan javascript melulu. Koko emang baik mau bantuin tanpa ngomel2. Kalo diingat2 waktu aku belajar C++ basic yang cuma satu session di uni, stress-nya gede juga , sampai-sampai perasaan mau jungkir-balikkan komputer uni. Soalnya kalo sampai pukul-pukul atau hancurin kompie kan mahal dendanya entar. Dedeku cerita waktu dia tugas praktek programming dan bikin project pengaturan lalu lintas dia merasa mau jitakin ampe bonyok yang kasi tugas itu. Susah juga jadi programmer, harus rajin-rajin ngetest, perbaikin, ngetest dan seterusnya sampai betul plus latihan mental nahan diri ga emosi dan ga hancurin kompie di depan matanya.

By: Lilia     Date: Wednesday, 6 August 2003

Hurstville Library
Hari ini bangun kesiangan karena semalam sibuk sama HTML. Gara-gara ga ngerti-ngerti juga dimana salahnya aku putusin pergi ke library di Hursville. Library local dekat tempatku cuma kecil dan ngga lengkap. Setelah nanya2 auntie kalo2 ada library gede, jadilah aku ke Hursville yang cuma 20 menit naik bis. Karena berangkat dari rumah dah telat waktu di bus stop aku liat bus stop berikutnya yang sekitar satu setengah blok dari bus stop dekat rumah. Ternyata ada bus-nya, jadi aku lari-lari ke sana sambil berharap bus-nya ngga cepat-cepat pergi. Herannya koq bus-nya ga pergi2 juga? Biasanya cuma sebentar turunin penumpang lalu pergi. Sesampai di halte itu, ada bus yang datang dari arah belakangku. Ternyata bus yang aku tunggu belon datang dan ada kerusakan, makanya ada bus gantinya di halte itu. Jadi deh aku naik bus yang dari tadi parkir deket halte itu. Waktu sopirnya naik, aku bilang mau bayar tiket, eh ternyata dia ngga ada uang kembalian recehan. Uangku yang paling kecil cuma 10 dollar saat itu. Jadi sampai halte Hursville waktu aku mau bayar, sopirnya bilang "Don't worry, it's free." Jadilah aku naik bus gratis .

Di Library Hursville, sewaktu ngisi form new member, petugasnya nanya apa aku tinggal di daerah Hursville. Umumnya library yang gratis adalah library local untuk penduduk local. Bila kita mau jadi member library di luar daerah kita tinggal, biasanya diminta membayar biaya keanggotaan, kira-kira 10 dollar pertahun. Aku menjawab kalo aku tinggal di luar daerah Hursville, lantas dia nanya bukti alamat . Bukti alamat disini bisa berupa statement bank yang biasanya dikirim ke alamat rumah, tagihan atau bill gas, listrik or telpon, dan driving license yang ada alamat rumah. Sehabis melihat statement bank dan kartu nama aku dari bank, dia memproses formulirku dan memberi aku kartu keanggotaan dan brosur tentang peminjaman. Waktu aku nanya berapa yang harus aku bayar, dia jawab "It's free." Jadi udah dua kali gratisan nih .

Ternyata buku "HTML for Dummies" lagi dipinjam, jadi aku pilih-pilih buku lain. Sewaktu asyik liat2 catalog komputer, iseng2 aku cari buku belajar bahasa mandarin dan pinjem dua buku. Satu buku lagi yang aku pinjam adalah buku fiction. Pulangnya dari library aku sempat2-in beli pork roll dan chicken roll di toko roti Vietnam buat auntie dan my cousins. Ternyata yang melayani cuma satu orang, biasanya ada 3 orang di counter. Eh orang Vietnam ini lambat sekali padahal bus yang aku mau naiki dah melewati toko roti Vietnam ini. Jalan kaki ke halte bus dari toko ini sekitar 30 detik. Ditambah lagi orangnya mau buka spidol buat nulis di pembungkusnya (dia mau nulis pork roll dan chicken roll), jadilah aku bilang please ga usah ditulis karena mau catch the bus. Eh dia bengong dan buru2 bungkusin sambil bilang sorry karena dia lambat2 tadi. Abis dari toko aku lari-lari ke halte, untung sopirnya baik mau nunggu dan bukain pintu padahal dia dah mau berangkat . Kali ini naik bus-nya bayar.

By: Lilia     Date: Tuesday, 5 August 2003

Basic HTML
Hari ini matahari cerah dan panas, padahal Australia masi dalam musim Winter. Hari ini aku ga kemana-mana. Aku diem di rumah belajar HTML buat betulin link di blogg yang ngga nyambung ke link yang diharapkan. Ada error melulu tapi ngga tahu dimana errornya. Eh, sekitar jam 8 malam tiba-tiba saja ada bunyi angin kencang dan hujan mendadak sekitar satu jam. Aku sibuk kutak-kutik komputer sampai pagi dan belum selesai-selesai betulinnya karena ga tahu dimana salahnya ketik HTML command yang buat blogg ini.

By: Lilia     Date: Monday, 4 August 2003

David's Birthday
Pagi2 aku dijemput teman lalu kita berangkat ke Wollongong. Sehabis ke gereja, kita ke rumah temen yang anaknya ultah. Nama anaknya David . Disana anak2 pada lucu2, pada main2 dan lari2 kesana kemari. Ditengah acara makan2 ada anak yang nangis2 , namanya Ruben, ternyata dia nangis karena kalah rebutan mainan sama David. Tahun lalu hal yang sama terjadi. David dan Ruben rebutan mainan dan akhirnya Ruben nangis2. Terulang lagi tahun depan? Liat aja tahun depan ntar.

Ada anak kecil campuran Indo-Irlandia, anak ini asyik ngeliatin tas Mickey Mouse biru yang dipajang di dekat kue dan di depan hadiah2 buat si kecil yang ultah. Dia nanya ke maminya "What's for?" Waktu dijelasin kalo itu tas2 Mickey Mouse bakal dikasi ke anak2, spontan dia berdiri depan tas itu dan nunjuk2 sambil bilang "I want this" berulang2. Padahal di depannya ada orang2 yang mau ambil foto David yang lagi niup2 kue . Tentu saja mereka ga bisa ngambil foto. Jadi dijelasin sama mamanya kalo itu kado bisa diambil nanti setelah kue dipotong2, setelah dijelasin barulah dia duduk tenang.

Waktu kue lagi dibagi2, aku dan temenku liat Ruben lagi rebutan tas Mickey Mouse sama anak lain. Waktu ditanya kenapa rebutan, Ruben menjawab itu tasnya anak David, sambil berkacak pinggang ke kita dan mengkerutkan mukanya. Dikiranya kita mengganggu usahanya mrebut kembali barang temannya. Gayanya yang lucu jadi bikin kita ketawa2 . Lucunya waktu anak2 lagi berpose buat diambil fotonya, Ruben yang melihat kita yang berdiri di samping fotografer, spontan dia mengacung2kan jari telunjuk ke kita sambil mengkerutkan mukanya seperti tadi. Jadi deh kita ketawa keras2 .

Sebelum pamitan aku sempat ngobrol sama salah satu teman yang sudah punya anak cewek umur 2 taon. Iseng2 ngobrol ternyata baru sadar kalo teman2 yang di Wollongong pada punya anak cowok semua, sedangkan yang di Sydney ini anaknya cewek . Jadi kesimpulannya, kalo mau anak cewek pindah ke Sydney, mau anak cowok tinggal di Wollongong.

By: Lilia     Date: Sunday, 3 August 2003

Kingsford and Kado Si Kecil
Hari ini aku ke Kingsford, sewaktu naik bis karena terburu-buru aku salah naik bis jurusan ke Randwick dan Maroubra Beach. Ternyata bis ini ngga melewati Kingsford tapi memutar dan menjauhi daerah Kingsford. Sambil turun, aku sambar buku jalur bis yang biasanya ada peta, lalu mencoba jalan kaki kembali ke jalan Anzac Parade, dari sana ada banyak bis yang pasti melewati Kingsford. Setelah tersesat satu setengah jam baru nyampe di tempat temanku kerja, ternyata dia sudah menunggu2 telur asin yang aku janji bawain buat dia.

Sehabis main ditempat teman, aku ke toko buku Dymock yang di City buat nyari2 kado untuk anak umur 3 taon, anaknya teman yang bakal ultah hari minggu. Selama dua jam aku bener2 bengong dan ngubek2 toko. Abis gimana ga bingung ngeliatin label "Not for children under 3 years old" dan ngeliat label tulisan untuk anak 3-5 sambil mikir2 apa anak 3 taon ini dah bisa baca alphabets dan mengenali angka? Aku jadi ga yakin umur 3 taon dah bisa baca alfabet belon. Setelah mikir2 aku putusin beli kartu2 bergambar hewan yang lucu buat mainan mengingat kartu atau asah memory. Lumayan buat ngelatih pikiran dia, abis mainan si kecil dah banyak. Rencana beliin dia kartu tulisan mengenal anggota tubuh dan kaca pembesar batal, abis gimana kalau dia belon bisa baca alfabet? Kaca pembesar untuk anak kecil? Biasanya anak kecil suka curious dengan keadaan lingkungan, kalo bisa liat benda2 kecil atau serangga kan asyik. Tapi ternyata kotak kaca pembesar itu dilabeli bahaya bila kena cahaya matahari. Jadi batal deh rencana beli kaca pembesar ini.

Malamnya sewaktu chatting di mirc banyak jawaban yang bisa bikin pingsan. Anak2 chatting pada berpendapat di Indo, anak 3 taon dah bisa baca alfabet, bisa berhitung, dan bisa bahasa lain selain mother language. Ternyata di Indo lagi ngetrend masukkin anak2 ke Playgroup atau kursus biar lebih pintar dari anak2 lain. Kasihan anak itu kalo pas masuk SD eh ternyata temen sekelasnya asyik belajar hal baru dan dia harus mengulang yang sudah dipelajari, bisa2 bosan dia dan hilang keasyikannya dalam belajar. Doh, ini kado cocok ga? apalagi dah lama aku ngga ketemu si kecil ini jadi gimana tahu ini kado cocok atau ngga?

Di internet waktu aku cari2 info ternyata dikatakan anak kecil 3 tahun normalnya baru bisa berhitung sampai 5 dan mengingat 1,000 kata. Nah si kecil normalnya blon bisa baca, si kecil lagi belajar mengingat2. Bagusnya di Childcare atau playgroup di Australia, anak kecil itu belajar bersosialisasi, berteman dan berkembang. Bukannya dijejali macam2 bahasa dan belajar melulu. Di Australia anak kecil juga diajari meningkatkan imajinasi berkarya dan menggambar, cara ini lebih efektif daripada dijejali matematika dan belajar melulu. Bagaimana pendapat kalian? Isi opini kalian di Guestbook.

By: Lilia     Date: Saturday, 2 August 2003

Paddy's Market and Chinatown
Hari ini aku pergi ke Chinatown sama si Kus. Ternyata dia bawa teman dua , jadi sementara temannya dua itu jalan2 di Paddy's Market (yang lokasinya di Haymarket), kita berdua jalan2 di lantai atas, Market City, yang lebih modern dibanding Paddy's Market.

Paddy's Market terkenal dengan konsep shopping ala kaki lima ala Indo. Bedanya disini pasar-pasar di Paddy's Market terletak di dalam bangunan dan stall-nya diatur rapi. Dagangan2 dalam market ini digelar di meja seadanya atau digantung. Sebelum market ini dibuka pagi harinya, barang2 ditata pemilik stall dan diatur rapi. Waktu penutupan barang-barangnya ada yang dibawa pulang, ada yang ditinggalkan disitu setelah dibungkus dan ditutupi dengan kain terpal. Di Paddy's Market kita bisa menawar barang dan membeli souvenir Australia dengan harga miring. Ada gantungan kunci australia, bumerang, kulit domba buat karpet, krim minyak bulu domba, kacang macadamia, dan baju-baju dengan tulisan Australia atau gambar-gambar pemandangannya atau simbol-simbol Australia. Bicara soal baju Australia aku jadi teringat waktu tahun pertama di uni, aku pakai baju kaos bergambar koala yang kelihatan bagian belakang badannya sedang melempar celana pendeknya dan tulisan "Koala Bare". Waktu masuk kelas pakai kaos itu, ada teman sekelas yang orang Australia tertawa-tawa kecil melihat kaosku. Jadi jangan sekali-kali memakai kaos itu di Australia, lebih baik pakainya di Indo.

Market City kebanyakan berisikan toko2 Factory Outlet. Disini dijual baju, sepatu, dan fashion yang umumnya sudah melewati waktu Sale. Seperti sisa baju Spring Season-nya Esprit, Event, Table Eight dan Nine West. Ada toko yang menjual baju-baju-nya Paul Frank dengan tampilan gambar Julius (a smilling monkey), Clancy (the world's smallest giraffe), Worry Bear (always worry), Scurvy (the pirate symbol) dan masih banyak lagi. Diantara tokoh-tokoh itu, Julius yang paling populer di kalangan cewek. Tokoh San Chai di awal cerita Meteor Garden II memakai kaos bergambar Julius. Lihat characters dari Paul Frank disini.

Selesai teman2nya Kus shopping kita semua jalan ke Y2K Cafe, karena salah satu temannya Kus mau beli minuman pearl tea. Sewaktu melewati Emperor's Garden ada antrian orang, waktu dilihat ternyata ada tidbit baru disana, namanya Emperor's puff. Itu kue sekecil bola pingpong dengan isi custard. Dijual sedolar empat biji. Aku sempat antri buat coba2, ternyata rasa kuenya vanilli biasa. Enak sih dimakan panas-panas waktu winter, cuma rasanya vanilli biasa aja. Lebih enak kue-kue di Pasar Atum Surabaya yang ada kejunya. Oh... Surabaya, sudah 5 tahun yang lalu aku meninggalkan Surabaya, tempat aku sempat kuliah sebelum ke Australia.

By: Lilia     Date: Saturday, 2 August 2003


"Happiness isn't something you experience; it's something you remember." Oscar Levant